Friday, August 1, 2008

Masuk ke Dalam Cahaya


Di kala kepekatan malam, ku terus meredah kekelaman, kuayuni langkah penuh keresahan, tanpa kumengerti arah dan tujuan.

Kupasrah dengan ketentuan, kuterus maju ke hadapan, walau hatiku sebenarnya ingin ke belakang.

Di tengah perjalanan, kuberehat sebentar di perhentian, kuselami erti kehidupan, hatiku mengulang-ulang suatu persoalan, kenapakah diriku begitu kesepian…

Tiba-tiba kunampak suatu CAHAYA dari kejauhan, terang benderang ia berkilauan, hingga terpaut hati siapa yang memandang.

Ah, CAHAYA itu semakin berkilauan, bak sang suria di hari siang, hatiku berdebar ingin kepastian, apakah gerangan yang memancarkan sinaran.

Kudapati diriku di luar kawalan, kakiku melangkah tak upaya kuhalang, terus kutujui arah sinaran…

Kini, telah ku sampai destinasi tujuan, kukuatkan tekad serta pengharapan, ke dalam CAHAYA kaki kulangkahkan.

Tiba-tiba riuh rendah kurasakan, kulihat ramai manusia beriringan, wajah berseri-seri penuh senyuman.

Ku disambut penuh kehangatan, ku diraikan bak telah lama menghilang, kurasakan diriku begitu dinantikan…

CAHAYA ini bukan cahaya sebarangan, ia adalah CAHAYA yang dinantikan, CAHAYA abadi yang tak akan terpadam.

Berhimpun di dalamnya pencari sinaran, manusia-manusia yang telah lama kesepian, yang hatinya selalu merindukan kedamaian.

Di dalamnya ada segala kebaikan, ia adalah punca semua kebahagiaan, ia adalah penghapus kabus dan kegelapan...

Dari dalam CAHAYA kulihat ke arah luaran, kuternampak ramai lagi yang di dalam kegelapan, meraba-raba mencari arah dan tujuan.

Hatiku tertanya-tanya sendirian, mengapakah mereka masih kekaburan, sedangkan CAHAYA ini begitu terang?

Ya, CAHAYA ini memang terang, tetapi bukan semua menyukai yang terang, kerana terang mengejutkan lena yang panjang...

Beberapa lama di dalam sinaran, baru kumengerti tugas yang dinantikan, aku sebenarnya pewaris CAHAYA nan gemilang.

Tugasku meneruskan risalah Sang Utusan, menyebarkan CAHAYA bahuku dibebankan,kepada manusia yang tercari-cari sinaran.

Dengan asma Allah aku berjalan, dengan Dakwah dan Tarbiyah aku berjuang!

Selesai pada 17 Mei 2007

4:40 pm

Di kala bumi dibasahi titisan hujan...

Tatkala azan Asar baru berkumandang...


0 comments: